Di akhir zaman akan ada banyak peristiwa besar yang menguji iman. Begitu juga dengan kekacauan di bumi berupa bencana mendadak yang membutuhkan persiapan matang.
Sejak ratusan tahun yang lalu, Nabi Muhammad SAW telah menjelaskan berbagai tanda akhir zaman dan bencana yang menimpa manusia di dunia.
Salah satu bencana akhir zaman disebut dukhan yang berupa debu atau kabut yang membubung dan menutupi langit.
Baca juga: Kisah Nabi Hud, Umatnya Hancur Diterpa Angin Kencang
Termasuk tanda-tanda akhir zaman berupa kabut asap dan debu yang mengepul
(foto: illawaramercury)
Apa itu dukhan dan seperti apa bentuknya? Sebagai peristiwa akhir zaman, dukhan telah disampaikan dalam Al-Qur’an.
“Jadi tunggu hari ketika langit membawa dukhan (kabut) nyata. yang termasuk manusia. Ini adalah hukuman yang menyakitkan” (QS Ad Dukhan: 10-11)
berdasarkan Tafsir Al Qurthubi, ada tiga pendapat tentang dukhan. Pendapat pertama, bahwa dukhan merupakan pertanda kiamat yang belum terjadi.
Pendapat kedua, dukhan adalah sesuatu yang melanda suku Quraisy ketika mereka sedang mengalami situasi kelaparan yang ekstrim.
Sampai saat itu orang akan melihat kabut asap antara bumi dan langit. Pendapat ketiga, dukhan adalah debu yang mengepul pada hari Fathul Makkah, untuk menutupi langit.
Dapat memicu masalah kesehatan bagi orang-orang di dunia
(foto: forbes)
Ketika Dukhan berupa asap atau kabut terkena seorang mukmin, manusia akan merasa seperti terkena flu atau pilek.
Tetapi jika mengenai orang-orang kafir, maka akan keluar berupa cairan dari telinga sambil merasakan sakit yang terlalu parah.
Bagi manusia, baik Muslim maupun non-Muslim, munculnya dukhan dapat memicu gangguan kesehatan.
Dari Abdullah bin Mas’ud, Nabi Muhammad SAW bersabda.
“Dukhan (asap) akan datang kepada manusia pada hari kiamat, yang masuk ke dalam nafas mereka, sehingga mereka merasa seperti masuk angin.” (HR Muslim no 2798)
Kemudian peristiwa ini muncul bersama dengan tanda-tanda lainnya dan siap untuk menghancurkan dunia dan segala isinya pada hari kiamat.
Baca Juga: Jarang Diketahui, Selawat Badar Diciptakan untuk Menghadapi PKI
Membuat bumi begitu gelap, sesak, dan perubahan iklim yang ekstrim
(foto: barat tengah)
Terjadinya peristiwa ini dapat membuat bumi menjadi gelap, sesak, dan manusia tidak dapat makan dan minum.
Setelah kemunculannya, terjadi perubahan iklim yang ekstrim di bumi, air yang sulit didapat, serta makanan.
Manusia juga terancam kelaparan dan penyakit dimana-mana.
Dalam situasi sulit, fitnah muncul terus menerus hingga akhirnya fitnah Dajjal datang yang membawa berbagai kenikmatan duniawi yang menipu.
Penting untuk membaca fenomena alam, apakah itu yang disebutkan dalam Alquran atau yang bisa dilihat langsung di alam semesta.
Apa itu dukhan dan akibat yang dirasakan di dunia bukanlah hal yang sepele karena bukan peristiwa alam biasa.
Orang-orang beriman harus bersiap sebelum tanda-tanda akhir zaman muncul
(foto: sciencenews)
Sama seperti tanda-tanda akhir zaman lainnya seperti munculnya Imam Mahdi dan Dajjal, waktu dan tempat munculnya peristiwa ini masih menjadi rahasia manusia. Hanya Allah yang mengetahuinya.
“Hari Kebangkitan tidak akan terjadi sampai Anda melihat sepuluh tanda: bencana tenggelamnya manusia ke tanah di barat, timur dan jazirah Arab, terjadinya dukhan, munculnya Dajjal, munculnya Dabbah, munculnya Ya’juj dan Magog, terbitnya matahari dari barat. , penampakan api yang menyembur dari lembah Aden yang mengusir manusia.” (HR Muslim no 2901)
Setelah mengetahui apa itu dukhan, hendaknya orang-orang beriman bersegera menerima kebenaran, melaksanakan ketaatan, dan menjauhi maksiat.
Bukankah sayang jika Anda baru menyadari atau bersiap menghadapi masa sulit ketika kiamat sudah dekat.
