Nama Ayana Moon cukup terkenal di Indonesia dan Malaysia. Wanita yang saat ini berhijab dan selebriti ini diundang ke berbagai stasiun televisi untuk diwawancarai oleh media cetak.
Ternyata, Ayana adalah penduduk asli Korea Selatan yang memutuskan untuk memeluk agama Islam. Ia menjadi mualaf karena banyak mempelajari Islam yang dianggapnya memberikan ajaran yang baik.
Selain itu, bagi Ayana, Islam juga memberinya jalan untuk mendapatkan pintu rezeki yang lebih halal bagi dirinya dan keluarganya. Apalagi saat ini ia juga membantu membesarkan adiknya yang juga baru saja masuk Islam.
Nah, jika kamu penasaran siapa sebenarnya Ayana dan apa saja yang sudah dilakukannya selama menjadi mualaf, simak ulasannya di bawah ini.
Baca juga: 7 Fakta Umar bin Khattab yang Wajib Diketahui Semua Umat Islam
1. Menjadi mualaf karena memiliki rasa ingin tahu yang besar tentang Islam
(foto: instagram/xolovelyayana)
Ayana Moon sebenarnya adalah wanita asli Korea Selatan. Namun, sejak kecil ia memiliki rasa ingin tahu yang tinggi tentang Islam. Baginya, Islam itu seperti sesuatu yang unik, apalagi pemeluknya memiliki cara berpakaian yang berbeda.
Lambat laun ia mulai mempelajari Islam dari kaum Muslim di Korea Selatan. Dia tidak punya niat untuk menjadi mualaf pada awalnya. Namun, semakin dia belajar tentang Islam, semakin dia ingin menjadi seorang Muslim.
Akhirnya pada tahun 2012 ia memutuskan untuk menjadi seorang Muslim. Tentu saja keputusan ini tidak serta merta disetujui oleh keluarganya. Namun, ia terus berusaha dan membuktikan bahwa stigma negatif terkait Islam itu salah sampai keluarga menerimanya.
2. Tidak pernah menjadi anggota girl band, dia hanya gadis Korea Selatan biasa sebelum memutuskan untuk pindah
(foto: instagram/xolovelyayana)
Ketika nama Ayana melambung ke dunia di Indonesia dan Malaysia, banyak spekulasi yang muncul dan mengatakan bahwa dia adalah mantan idola. Rumor mengatakan dia adalah anggota 5Dolls sebelum memutuskan untuk pergi dan menjadi mualaf.
Ayana sendiri tidak membenarkan kabar yang beredar luas itu. Dalam berbagai wawancara di stasiun TV setelah dia menjadi Selebriti terkenal, Ayana selalu mengatakan dia hanya orang biasa.
Padahal, ia sudah penasaran dengan Islam sejak SD. Jadi, kemungkinan menjadi idol sangat kecil. Impian banyak remaja putri Korea Selatan adalah menjadi idola atau artis, namun Ayana tidak.
3. Melanjutkan kuliahnya di negeri jiran Malaysia, tak heran keislamannya terus dibina
(foto: instagram/xolovelyayana)
Ayana memutuskan untuk pergi ke Malaysia untuk melanjutkan studinya. Di Malaysia ia mengambil jurusan Ilmu Komunikasi dan lulus dengan baik. Selama berada di Malaysia, ia mengaku diterima dengan baik oleh banyak orang.
Melihat budaya Islam yang sangat bagus dan kental, ia belajar lebih banyak tentang Islam dan memutuskan untuk masuk Islam. Jadi, Ayana tidak serta merta pindah agama. Ada proses panjang hingga akhirnya dia yakin.
Baca juga: 10 Youtuber Indonesia dengan Penghasilan Terbanyak, Hingga Miliar!
4. Menjadi salah satu pembicara brand kosmetik halal di Indonesia
(foto: instagram/xolovelyayana)
Kehadiran Ayana yang semakin bersinar di dunia fashion dan kosmetik membuat salah satu brand di Indonesia mengontraknya.
Ia terpilih menjadi juru bicara untuk memperkenalkan produk kosmetik halal kepada banyak orang di Indonesia dan negara lain.
Awal karir Ayana di Indonesia dimulai pada tahun 2018. Kemudian ia perlahan mulai dikenal banyak orang dan di tahun 2020 namanya semakin mencuat.
Ayana memutuskan untuk mengambil bagian sebagai pembicara karena dia menyukai misinya. Ia ingin memastikan semua kosmetik yang digunakan wanita halal dan tidak mengandung bahan berbahaya.
5. Perjalanannya menjadi mualaf ditulis untuk menginspirasi banyak orang
(foto: instagram/xolovelyayana)
Sebagai seorang publik figur, Ayana tak ingin banyak orang berspekulasi sesat tentang dirinya. Akhirnya ia memutuskan untuk menulis buku tentang perjalanan menjadi mualaf dari awal mengenal Islam hingga sekarang.
Buku tentang perjalanannya itu berjudul “Perjalanan Ayana Menuju Islam”. Buku ini berisi kisah-kisah inspiratif tentang dirinya yang ditulis dengan ringan dan mencerahkan. Tak heran jika banyak sekali peminat buku ini.
Kemungkinan besar nama Ayana naik karena buku ini diterbitkan oleh penerbit besar di Indonesia. Selain itu, adik Ayana ini juga terkenal setelah ia juga masuk Islam dan ikut menjalankan ibadah puasa Ramadhan tahun ini.
Setelah membaca beberapa fakta Bulan Ayana di atas, kita jadi tahu betapa wanita ini sangat mencintai Islam. Dia tidak khawatir menjadi minoritas di Korea Selatan.
Melalui apa yang dimilikinya sekarang, Ayana ingin ikut menyebarkan Islam di negeri ginseng. Semangat, Ayana!
